Jembrana (DPOST) – Peristiwa kebakaran lahan seluas 2 hektar milik Perumda Provinsi Bali, Jumat (26/7/24), berlokasi di Banjar Dauh Pangkung Desa Pakutatan, masih belum diketahui penyebabnya.
“Saat ini, pihaknya belum mengetahui secara pasti apa penyebab kejadian kebakaran,” kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, I Kadek Rita Budhi Atmaja.
Kebakaran yang terjadi sore hari sekitar pukul 15:00 wita, menurut dia berawal informasi dari warga yang sedang mencari rumput, melihat asap mengepul di area lahan.
Lanjut Rita, adalah Putu Fransiska Pramana, melihat api juga menjalar dan dilihatnya semakin membesar, lalu segera melaporkan ke pihak desa dan Polsek Pakutatan.
Dia menguraikan, pihaknya mendapatkan laporan langsung dari anggota Polsek Pakutatan dan segera bergerak menuju lokasi dengan 4 unit armada Damkar.
Hingga api berhasil ditanggulangi agar tidak meluas, kata dia, menghabiskan kurang lebih 16.500 Liter air dari 4 tangki air yang dibawa regu 1.
“Syukur api bisa dijinakkan dengan cepat sebelum menjalar lebih luas ke lahan lain atau rumah penduduk, membutuhkan waktu 90 menit,” ucapnya.
Pemadaman api di lahan yang ditanami pohon pisang, coklat dan alang – alang menurutnya tidak begitu menemui hambatan berarti berkat bantuan masyarakat yang bersama -sama membantu petugas.
Kabid Damkar dan Penyelamatan menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa ataupun kerugian berarti dari kebakaran lahan tersebut.*
(Made/Red)